Sunday 10 May 2020

Audit TI



Etika dan Profesionalisme Teknologi Sistem Informasi
1.     Jelaskan apa yang dimaksud dengan audit TI!
Jawab :
Audit teknologi informasi adalah bentuk pengawasan dan pengendalian dari infrastruktur teknologi informasi secara menyeluruh. Audit teknologi informasi ini dapat berjalan bersama-sama dengan audit finansial dan audit internal, atau dengan kegiatan pengawasan dan evaluasi lain yang sejenis.

2.     Apa kegunaan audit TI dalam etika TSI?
Jawab :
Audit IT bertujuan untuk meninjau dan mengevaluasi faktor-faktor ketersediaan (availability), kerahasiaan (confidentiality), dan keutuhan (integrity) dari sistem informasi organisasi yang bersifat online atau real time.

Manfaat pada saat Implementasi (Pre-Implementation Review)

  • Institusi dapat mengetahui apakah sistem yang telah dibuat sesuai dengan kebutuhan ataupun memenuhi acceptance criteria.
  • Mengetahui apakah pemakai telah siap menggunakan sistem tersebut.
  • Mengetahui apakah outcome sesuai dengan harapan manajemen.

Manfaat setelah sistem live (Post-Implementation Review)

  • Institusi mendapat masukan atas risiko-risiko yang masih ada dan saran untuk penanganannya.
  • Masukan-masukan tersebut dimasukkan dalam agenda penyempurnaan sistem, perencanaan strategis, dan anggaran pada periode berikutnya.
  • Bahan untuk perencanaan strategis pada periode berikutnya.
  • Memberikan reasonable assurance bahwa sistem informasi telah sesuai dengan kebijakan atau prosedur yang telah ditetapkan.
  • Membantu memastikan bahwa jejak pemeriksaan (audit trail) telah diaktifkan dan dapat digunakan oleh manajemen, auditor, maupun pihak lain yang berwenang melakukan pemeriksaan.

3.     Berikan contoh audit TI yang berkaitan dengan etika TSI?
Jawab :
Operasional infrastruktur elektronik serta  e-commerce atau sistem yang terintegrasi. Layanan ini memproses layanan kebutuhan data di seluruh dunia. Kondisi tersebut memaksa adanya kontrol dan audit TI yang luar biasa. Jika ada satu saja kesalahan yang tidak terdeteksi, bisa berakibat fatal terhadap proses bisnis dan layanan yang dijanjikan.


Sumber :